Bertepatan dengan hari Maritim, bertempat di
Jurusan Ilmu Perikanan dan Kelautan Fakultas Sains dan Teknik UNSOED,
Sabtu (8/6) berlangsung talk show/diskusi ilmiah kemaritiman dengan
mengangkat tema “Wawasan Kemaritiman di Wilayah Perbatasan dan Pulau-Pulau Kecil”.
Kegiatan bertujuan untuk terus meningkatkan kesadaran di Ilmu Kelautan
UNSOED agar seluruh mahasiswa ilmu kelautan mengetahui dan betapa
pentingnya kondisi kemaritiman saat ini serta sikap kritis mahasiswa
untuk berkontribusi sebagai mahasiswa ilmu kelautan. Hal ini
diungkapkan oleh Rafid Arifuddin Shidqi selaku ketua panitia.
Kegiatan dibuka oleh Dekan FST UNSOED Ir. Purnama Sukardi, Ph.D. Dalam
sambutannya berharap di hari maritim untuk memajukan maritim Indonesia
dan melalui diskusi ilmiah akan menambah semangat para mahasiswa dan
kita akan menjadi bangsa pelaut yang jaya di masa yang akan datang.

Diskusi ilmiah menghadirkan pembicara yaitu Kolonel Laut Hari Mulyadi,
SE, MM (Komandan Lanal Cilacap) dan Dr. Y. Paonganan S.Si, M.Si
(Direktur Maritime Institute). Di hadapan para mahasiswa narasumber
memaparkan materi mengenai kebijakan dan strategi pengamanan dalam
pengelolaan keamanan kawasan perbatasan laut dan tentang prospek
kemaritiman di Indonesia. Diungkapkan bahwa program pembangunan di
kawasan perbatasan menjadi prioritas khusus terutama pembangunan
infrastruktur dan SDM. Sedangkan untuk mencegah hilangnya pulau-pulau
terluar dan atau batas wilayah diperlukan pembangunan seperti
mercusuar/tugu pembatas dan BNPP perlu dioptimalkan dengan memberdayakan
unsur-unsur TNI yang ada di daerah perbatasan.
Maju Terus Pantang Menyerah!

Tidak ada komentar:
Posting Komentar